Pekanbaru  - Kwinhatmaka dilantik Gubernur Riau, Edy Natar Nasution sebagai Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau dilantik menggantikan Fauqi Achmad Kharir di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Rabu, (10/1/2024).

Gubri Edy Nasution usai melantik Kwinhatmaka sebagai Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Riau, mengingatkan agar segera beradaptasi dan melakukan sinergi yang terintegrasi dan bersinambungan dengan seluruh stakeholder di wilayah Provinsi Riau. 

"Selamat bekerja pak Kwinhatmaka, semoga  BPKP Provinsi Riau semakin maju dan terdepan," kata Gubri dalam sambutannya.

Pun, Edy mengucapkan terimakasih dan berharap sukses menjalani karir baru kepada Kepala BPKP sebelumnya Fauqi Achmad Kharir, atas dedikasi dan kerja sama selama bertugas di Bumi Lancang Kuning.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Fauqi atas dedikasi dan kerjasamanya yang sangat baik, semoga selama mengemban tugas sebagai Kepala BPKP Provinsi Riay yang selama ini dilaksanakan secara bersama-sama dilimpahkan pahala oleh Allah SWT," tutur Edy 

Mantan Wakil Gubernur Riau itu menambahkan,  Perwakilan BPKP Provinsi Riau akan menjadi mitra yang handal demi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih. 

Menurutnya, hal ini dalam rangka peningkatan kulaitas pelayanan sektor publik, mewujudkan iklim dalam mencegah praktek kolusi korupsi dan nepotisme (KKN), serta meningkatkan kepercayaan publik kepada pemerintah. 

Pada kesempatan itu, Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah, Raden Suhartono memberikan penghargaan kepada gubernur dan jajaran Pemprov Riau serta para bupati/wali kota se Provinsi Riau atas kerja sama, sinergi, dan kolaborasi yang telah terjalin selama dibawah kepemimpinan Fauqi Achmad Kharir dan jajaran di BPKP Provinsi Riau. 

"Kami juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Pemprov Riau di bawah kepemimpinan gubernur dan jajaran, serta para bupati dan wali kota atas kerja sama, sinergitas, dan kolaborasi selama ini berlangsung dan bejalan baik," tutup Raden Suhartono.(***)