Home • Milenial • Ekskul
Kadisdik Riau Beberkan Persiapan Hardiknas dan Aplikasi PPBD Online
Pekanbaru - Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2022 tetap dijalankan berdasarkan surat himbauan dari MenteriPendidikan,Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim.
Surat himbauannya tertanggal 22 April 2022, masih do tengah masa pandemi covid-19 ini, akan menyelenggarakan upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional secara tatap muka pada 13 Mei 2022 terbatas minimalis dan menerapkan protokol kesehatan.
"Dalam upaya pencegahan penyebaran covid-19 yang telah ditetapkan pemerintah tanpa mengurangi makna, semangat dan kekhidmatan acara," ujar Kamsol seraya membacakan Surat dari Menteri Pendidikan kepada satelit.co di ruang kerjannya di Kantor Disdik Provinsi Riau, Selasa, (26/4/2022).
-
Perlu Dibaca :
Pekanbaru - Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riaun 2019 menyebut angka penggangguran tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) lebih...
"Walaupun hari libur namun jadwalnya tetap sesuai dengan Surat Kementrian. Untuk pelaksanaan PTM kita masih tetap mengacu kepada SKB 4 Menteri yang lalu. Kan belum ada perubahan," kata mantan Sekda Kabupaten Meranti tersebut.
Pada kesempatan itu, Kamsol juga menyampaikan telah rampung kelulusan siswa sekolah tingkat lanjutan atas (SLTA) tahun ajaran 2021-2022.
"Tinggal pengumuman kelulusan pada 5 Mei 2022 nanti," sebutnya.
-
Perlu Dibaca :
Merauke - Sebagai wujud komitmen dalam membantu pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa, perpustakaan keliling Satgas Pamtas RI-PNG Yonif...
Terkait penerimaan peserta didik baru (PPDB), lanjut Kamsol, pihak Pemprov juga sudah merampungkan aplikasi untuk PPDB online.
"PPDB secara online se Propinsi Riau. Masih secara online dan masih berbasis kewilayahan atau zonasi," ungkap Kamsol.
Untuk PPDB Online, Kamsol menghimbau agar masyarakat hendaknya tidak perlu buru-buru memilih sekolah favorit-fovorit. Sebab, kata dia, kualitas dan mutu sekolah sama saja. Yang menentukan mutun pendidikan bukan sekolah melainkan siswa itu sendiri rajin belajar.
"Mutu kualitas bukan tergantung kepada sekolah. Tapi tergantung kepada kita belajar (anak-anak yang belajar). Itu pesan Gubernur Riau," tandasnya.
Mengenai sambutan Gubri di acara peresmian BLK Komunitas menyebutkan tamatan SMK banyak menganggur, Kamsol mengungkapkan telah diterbitkan Pergub Pendidikan Edukasi.
"Penguatan kepada anak-anak siswa, guru untuk pelatihan dan magang. Sehingga dari perusahaan-perusahaanpun dalam rangka merekrutmen dia bisa langsung meminta kebutuhan di tenaga SMK yang ada. Makanya pola kerjasama itu yang kita buat sekarang ini dengan Pergub Pendidikan Edukasi. Tak lama kemudian telah mengadakan sosialisasi", paparnya.
Selain itu, Kamsol juga menjelaskan, terkait adanya mata pelajaran pelajaran Anti Narkoba.
"Itu terintegrasi dalam mata pelajaran-pelajaran yang ada,Seperti pelajaran agama,apa hubungan narkoba dengan pendidikan narkoba. Bahwa narkoba, itu haram dalam agama. Pelajaran biologi,kimia berarti mempelajari kandungan-kandungan terhadap narkoba-narkoba itu. Itu merusak kesehatan tubuh makanya dia menjadi tidak baik untuk di konsumsi. Tapi mungkin suatu saat dia bisa menjadi obat apabila dalam keadaan kapasitas tertentu. Seperti itu cara menjelaskan masuk dalam integrasi mata pelajaran-pelajaran yang ada itu," papar Kamsol disela-sela kesibukannya.
Terkait mata pelajaran Anti Narkoba, Kamsol kembali menegaskan, bukan merupakan kurikulum baru, namun di integrasi di mata pelajaran-pelajaran yang ada.
"Saat ini Pergubnya sudah keluar. Kita saat ini sedang menyusun modulnya, Selanjutnya akan kita sosialisasikan dan kita launching," tutupnya.
Komentar Via Facebook :