Pekanbaru - Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal secara estafet melaksanakan peninjauan langsung ke beberapa tempat terminal keberangkatan lonjakan arus mudik, Minggu (7/4/2024)

Kapolda Iqbal dalam peninjauan tersebut didampingi Dirlantas, DirPolairud, Kapolresta Pekanbaru dan para PJU Polda Riau.

Titik peninjauan tersebut mulai dari Terminal Akap,Bandara Sultan Syarif Qasim 2 serta terminal Kapal Laut Sei duku Pekanbaru.

Satelit.co mengikuti giat Kapolda Riau di Pelabuhan Sei Duku, tampak Kapolda beserta jajaran melakukan pengecekan Kapal yang akan berangkat dan para penumpang tak luput dari perhatian Irjen Pol M Iqbal.

Usai acara peninjauan tersebut, Dir Polairud Polda Riau, Kombes Pol Wahyu Prihatmaka mengatakan, giat ini ada kaitannya beliau (Kapolda Riau-red)  kunjungan dalam arti untuk mengantisipasi laka laut. Memang ini perintah dari Pimpinab," kata Wahyu usai dicegat disela-sela mendampingi Kapolda dalam kunjungannya.

Ia menambahkan, Kapolda mengingatkan kepada seluruh Polres Jajaran khususnya Polairud untuk senantiasa mengantisipasi dan mengecek keberadaan kapal-kapal penumpang khususnya dengan kelengkapan yang harus ada.

"Dan juga SOPnya yang telah disesuaikan. Jangan ada nanti kejadian-kejadian yang tidak diharapkan oleh masyarakat yang akan menjadi korban," lanjut Kombes Wahyu saat satelit.co mengikuti selama peninjauan beberapa titik arus mudik.

Wahyu menambahkan, disini (Pelabuhan Sei Duku-red) kita juga ada Posko Terpadu di Posko ini ada anggota saya sekitar 4 orang untuk memback-up ataupun membantu dari pihak KSOP Sahbandar.

"Jadi kita libatkan anggota disini sampai tanggal 16 April 2024 yang dinamakan Posyan (Pos Pelayanan) khususnya di Pekanbaru Sei Duku," terangnya.

Dalam rangka mengantisipasi terjadinya kecelakaan laut Kombes Wahyu juga mengungkapkan telah menyiapkan beberapa perahu karet, kapal Patroli termasuk dengan anggota SAR.

"Kita sudah siapkan semua untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," imbuhnya.

Kombes Wahyu menghimbau kepada para pemudik telah memberikan jukrah-jukrah kepada Kasatpol Air, khususnya Kapolres-kapolres terkait dengan arus mudik ini yang pertama koordinasi yang intens kepada stake holder KSOP Syahbandar dan yang lainnya terkait dengan keselamatan khususnya penumpang penumpang di sungai Siak ini.

"Jangan sampai nanti dari pihak kapal tidak menyediakan pelampung serta alat keselamatan lainnya. Kalau ada kejadian ini akan menimbulkan korban dari pihak penumpang. Dari pihak kapal sendiri pun untuk nahkodanya harus mempunyai verifikasi yang layak. Jangan pas dicek nanti tahu-tahu mereka tidak mempunyai sertifikat yang layak," pungkas Kombes Wahyu