Home • Serambi Riau • Pekanbaru
Pekanbaru dan Dumai Minim Kelompok Penerima
"Bergelimang Anggaran" Pengadaan Sapi dan Kambing Dinas PKH Riau



Dok: Ist
Pekanbaru - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) mengalokasikan anggaran pengadaan bibit sapi dan kambing dalam kurun waktu tiga tahun belakangan.
Alokasi anggaran pengadaan bibit sapi dan kambing itu terungkap dalam jawaban surat konfirmasi tertulis dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi (PKH) Riau yang diterima Media Online satelit.co dengan surat pada Rabu, 12 Februari 2025 lalu.
Demikian poin jawaban tertulis mirip 'surat kaleng' itu, terungkap tiga tahun berturut-turut dari tahun anggaran 2022 hingga 2024, Dinas PKH bisa dikatakan 'bergelimang' anggaran.
-
Perlu Dibaca :
Pekanbaru - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau mengungkapkan bahwa sebanyak 6.690 penerima tunjangan profesi yang bersumber dari dana Earmak...
Pada tahun anggaran 2022 Pemprov Riau hanya mengalokasikan untuk pengadaan bibit sapi Rp20.902.645.000 dengan jumlah 1.883 ekor sapi.
Kemudian, pada tahun anggaran 2023 Pemprov Riau mengalokasi anggaran untuk pengadaan Sapi dan Kambing. Pengadaan bibit sapi dialokasikan anggaran Rp2.512.500.000 dengan jumlah 175 ekor sapi. Sedangkan, pengadaan kambing senilai Rp839.800.000 dengan jumlah 380 ekor kambing.
Selanjutnya, Pemprov Riau kembali mengalokasikan anggaran pengadaan sapi dan kambing. Alokasi anggaran pengadaan sapi senilai Rp924.000.000 dengan jumlah 60 ekor sapi. Sementara, alokasi anggaran pengadaan kambing senilai Rp292.000.000 dengan jumlah 100 ekor kambing.
-
Perlu Dibaca :
Pekanbaru, - Gubernur Riau, Abdul Wahid, mengucapkan belasungkawa atas musibah yang dialami kendaraan milik PT Empat Res Bersaudara (ERB) saat...
Kelompok Penerima
Dalam jawaban tertulis itu dirincikan kelompok tani penerima manfaat pengadaan sapi dan kambing. Kelompok petani penerima manfaat terbesar terdapat pada 2022 dan tersebar di 10 (sepuluh) Kabupaten di Provinsi Riau. Sementara, pada 2023 dan 2024, tertulis relatif kecil.
Kelompok penerima manfaat pada pengadaan bibit ternak pada tahun anggaran 2022 di sejumlah Kabupaten di Provinsi Riau yaitu Kuansing sebanyak 47 kelompok, Indragiri Hulu (Inhu) sebanyak 42 kelompok, Indragiri Hilir (Inhil) sebanyak 29 kelompok, Pelalawan sebanyak 12 kelompok, Kampar sebanyak 30 kelompok, Siak sebanyak 24 kelompok, Rokan Hulu (Rohul) sebanyak 6 kelompok, Bengkalis 43 kelompok dan Rokan Hilir (Rohil) sebanyak 35 kelompok.
Selanjutnya, kelompok penerima manfaat pada tahun anggaran 2023, kelompok penerima manfaat sapi tersebar di 10 Kabupaten/Kota dengan rincian yaitu Bengkalis sebanyak 2 kelompok, Rohil sebanyak 2 kelompok, Kepulauan Meranti sebanyak 2 kelompok, Kuansing sebanyak 2 kelompok, Inhil sebanyak 4 kelompok, Rohul sebanyak 3 kelompok, Inhu sebanyak 2 kelompok, Dumai sebanyak 2 kelompok, Kampar sebanyak 2 kelompok dan Siak sebanyak 3 kelompok.
Sementara, kelompok penerima manfaat ternak Kambing 2023 tersebar di 5 Kabupaten dengan rincian yaitu Kabupaten Rohil, Inhu, Inhil dan Pekanbaru masing-masing 1 kelompok penerima manfaat. Terbanyak kelompok penerima manfaat pengadaan kambing adalah Kabupaten Siak sebanyak 15 kelompok.
Terakhir pada 2024, baru dituliskan kelompok calon penerima manfaat pengadaan sapi di 3 (tiga) kabupaten dan satu kabupaten kelompok penerima maanfaat yaitu Kabupaten Rokan Hilir.
Dari tahun alokasi anggaran pengadaan bibit ternak sapi dan kambing, ibukota Provinsi Riau hanya kebagian satu kelompok maanfaat dari pengadaan kambing.
Adapun nama calon kelompok tani penerima manfaat pengadaan kambing yaitu Kelompok Tani Sapera Farm beralamat Kelurahan Umban Sari, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru. (Lin)
Komentar Via Facebook :